Main Article Content

Abstract

Guru yang merupakan icon penting dalam dunia pendidikan Islam, di mana keberhasilan lembaga pendidikan Islam dalam mencetak peserta didiknya tidak terlepas dari eksistensi pendidik yang memiliki sifat-sifat pendidik yang baik di samping kemampuan skillnya sedang al-Qur’an merupakan qur’anan, hudan dan al-Furqan oleh karena itu mata pelajaran al-Qur’an merupakan sesuatu hal yang bisa dikatakan wajib dalam program pengembangan kurikulum di lembaga pendidikan Islam namun pada kenyataannya dari data yang didapat dan observasi lapangan ketersedian guru mata pelajaran Al-Qur’an di Sekolah Dasar Mujahidin 2 Surabaya masih minim dari segi kualitas dan profesionalitas sehingga capaian pembelajaran pada mata pelajaran al-Qur’an pun kurang sesuai yang diharapkan  sehingga Teori operant coditioning oleh B.F. Skinner yaitu condisioning dalam arti kebiasaan, insight yang berarti pengertian, dan modelling dengan pengertian tauladan dirasa sangat sesuai melalui pendekatan, strategi, metode, dan teknik pembelajaran dalam proses pembelajaran al-Qur’an maka selanjutnya penggabungan dari metode pembiasaan, pengertian dan tauladan terbukti efektif dalam capaian pembelajaran al-Qur’an di Sekolah Dasar Mujahidin 2 Surabaya

Keywords

Kurikulum; pembelajaran al-Qur’an; Operant Conditioning

Article Details

How to Cite
Marfiyanto, T., Syafi’i, A., & Hermawan, H. (2019). Implementasi Teori Operant Conditioning Dalam Pengembangan Kurikulum Pendidkan Agama Islam Melalui Pendampingan Guru Al-Qur’an. CARADDE: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 1(2), 180-188. https://doi.org/10.31960/caradde.v1i2.108

References

  1. Abdulhak, I. (2015). Teknologi Pendidikan. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
  2. Az-Zabidi, I. (2002). Ringkasan Hadis Shahih Al-Bukhari. Jakarta: Pustaka Amani.
  3. B.R. Hergenhanhn, & Matthew H. (2015). Jakarta: Prenadamedia Group.
  4. Buseri, K. (2004). Nilai-Nilai Ilahiah Remaja Pelajar Telaah Phenomenologis dan Strategi Pendidikannya. Yogyakarta: UII Press.
  5. Departemen Pendidikan dan Kebudayaan. (1995). Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka.
  6. JS. Husdarta, & M. Saputra, Y. (2014). Belajar dan Pembelajaran Pendidikan Jasmani dan Kesehatan. Bandung: Alfabeta.
  7. KEMENTRIAN AGAMA REPUBLIK INDONESIA (KEMENAG)/ DEPARTEMEN AGAMA (DEPAG). (2015, February ahadi ; 12). QS 33 : 21 Quran Surat Al Ahzab Ayat 21 Terjemah Bahasa Indonesia. Dipetik 07 17, 2018, dari Indonesia Qur'an.Com: https://www.indonesiaquran.com/qs-33-21-quran-surat-al-ahzab-ayat-21-terjemah-bahasa-indonesia
  8. Komsiyah, I. (2012). Belajar dan Pembelajaran. Yogyakarta: Teras.
  9. M. Amin, Syafi'i, A., Amalia FN, A., & Ferawati Ekaningsih, L. A. (2018, May 6). Pendampingan Guru Inklusi Melalui Kegiatan Capacity Building Sebagai Upaya Peningkatan Layanan Tumbuh Kembang Anak Berkebutuhan Khusus di Madrasah Ibtidaiyah Badrussalam Surabaya. (KOPERTAIS WILAYAH IV) Dipetik 07 19, 2018, dari ENGAGEMENT : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat: http://engagement.kopertais4.or.id/index.php/engagement/article/view/52
  10. Majid, A., & Andayani, D. (2006). Pendidikan Agama Islam Berbasis Kompetens. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
  11. Mudlofir, A. (2012). Pendidik Profesional Konsep, Strategi, dan Aplikasinya dalam Peningkatan Mutu Pendidikan di Indonesia. Jakarta: PT RajaGrafindo Persada.
  12. Muh Barid, N. W. (2015, 9 15). Pendidikan Ideal Menurut Ibnu Khaldun Dalam Muqaddimah. (Sekolah Tinggi Agama Islam Miftahul Ula Nganjuk) Dipetik Agustus 06, 2018, dari Jurnal Lentera: Kajian Keagamaan, Keilmuan dan Teknologi: https://scholar.google.co.id/scholar?oi=bibs&cluster=4647778854409903786&btnI=1&hl=id
  13. Muhaimin. (2007). Pengembangan Kurikulum Pendididkan Islam. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.
  14. Muhaimin. (2009). Rekontruksi Pendidikan Islam. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.
  15. Santrock, J. (2008). Psikologi Pendidikan. Jakarta: Kencana Prenada Media Group.
  16. Sayuti. (tt). Ilmu Tajwid Lengkap “Qoidah Bagaimana Seharusnya Membaca Al-Qur’an dengan Baik dan Benar. t.p: Sangkala.
  17. Shihab, M. (2012). Tafsir Al-Mishbah Pesan, Kesan, dan Keserasian al-Qur’an (Vol. vol.1). Jakarta: Lentera Hati.
  18. Sudjana, N. (2017). Dasar-Dasar Proses Belajar Mengajar. Bandung: Sinar Baru Algensindo.
  19. Sukemi, S. (2018, Januari 21). Saat Wawancara kepada keduanya sebagai Kepala Sekolah dan Wakil Ketua Kirikulum Sekolah Dasar Mujahidin 2 Surabaya. (T. Marfianto, Pewawancara)
  20. Sukring. (2013). Pendidik dan Peserta Didik dalam Pendidikan Islam. Yogyakarta: Graha Ilmu.
  21. TafsirQ. (2015-2018). Terjemah Surat Al Baqoroh Ayat : 2. (JavanLabs. ©) Dipetik 07 17, 2018, dari tafsirq.com: https://tafsirq.com/2-al-baqarah/ayat-2
  22. TafsirQ. (t.thn.). Terjemah Surat Al-Muzzamil Ayat : 4. (JavanLabs. ©. 2015-2018) Dipetik Juli 17, 2018), dari TafsirQ: https://tafsirq.com/73-al-muzzammil/ayat-4
  23. Walgito, B. (2003). Psikologi Sosial: Suatu Pengantar. Yogyakarta: CV Andi Offset.