Efektivitas Pemberian Ice Breaking dalam Meningkatkan Keaktifan Peserta Didik pada Pelaksanaan Layananan Bimbingan Konseling
Keywords:
Ice breaking; Keaktifan Peserta DidikAbstract
Penelitian ini dilatarbelakangi munculnya berbagai perilaku peserta didik pada saat kegiatan layanan bimbingan konseling berlangsung. Perilaku tersebut berupa adanya perasaan acuh tak acuh saat pelaksanaan layanan bimbingan konseling yang diberikan, kurang semangat, selalu gelisah, rasa enggan, malas, lesu dan merasa tidak bergairah. Tujuan penelitian ini adalalah untuk mengetahui efektivitas pemberian ice breaking dalam meningkatkan keaktifan peserta didik sebelum pelaksanaan layanan bimbingan konseling. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini dengan menggunakan lembar observasi. Hasil pengamatan keaktifan peserta didik saat tidak diberikan ice breaking sebelum pelaksanaan layanan Bimbingan konseling pada siklus I yaitu 70% dan pada siklus II dengan pemberian ice breaking sebelum pelaksanaan layananan bimbingan konseling menjadi meningkat menjadi 90%. Maka dari data diatas dapat disimpulkan bahwa pemberian ice breaking sangat efektif meningkatkan keaktifan peserta didik pada pelaksanaan layanan bimbingan konseling.
Downloads
References
Desmidar. (2021). Efektivitas ice breaking dalam mengurangi kejenuhan peserta didik mempelajari Bahasa Arab. Humanika, 12(2), 419-430.
Farwati, N., Susilawati, & Asnawati. (2018). Penggunaan Ice Breaking dalam Meningkatkan Motivasi Belajar Peserta Didik pada Mata Pelajaran Pendidikan Agama Islam Kelas VIII. Al-Ishlah, 5(2), 331-342.
Hutasoit, M., & Tambunan, R. (2018). Efektivitas Teknik Ice Breaking Dalam Layanan Bimbingan Kelompok Untuk Meningkatkan Konsentrasi Belajar Siswa Di Sekolah Menengah Pertama Negeri 3 Padangsidimpuan. Repository UIN Suska, 24769
Jones, B., & Brown, E. (2004). The impact of icebreakers on student engagement and anxiety in the classroom. Journal of Experiential Education, 27(1), 4-10.
Putri, R. F., & Ardianto, E. (2017). The effectiveness of ice breaking to build rapport in counseling services. Jurnal Bimbingan Konseling, 6(2), 221-232.
Smith, T., & Johnson, D. (2002). Cooperative learning: Increasing active learning through group work. Teaching and Learning, 12(3), 23-32.
Sari, B., & Astuti, D. I. (2016). The effectiveness of ice breaking to increase student openness in counseling services. Jurnal Bimbingan Konseling, 5(1), 107-116.