Main Article Content

Abstract

Ketahanan keluarga menjadi pondasi utama untuk menciptakan keluarga yang harmonis. Melalui ketahanan keluarga akan mengurangi kasus perceraian, kekerasan dalam rumah tangga, pelecehan dan hal negatif lainnya. Kegiatan pengabdian ini bertujuan untuk meningkatkan ketahanan keluarga melalui kegiatan konseling komunitas. Kegiatan pengabdian ini dilakukan disesa Tirtayasa dengan peserta merupakan komunitas keluarga tenaga kerja wanita (TKW). Kegiatan ini diawali dengan need assessment, kemudian pemberian intervensi melalui kegiatan konseling. Hasil kegiatan pengabdian ini efektif untuk meningkatkan ketahanan keluarga. Penulis merekomendasikan untuk bisa melakukan pengabdian kembali dengan meninjau aspek yang lebih mendalam dari sisi ketahanan kelaurga di Desa Tirtayasa

Keywords

Ketahanan Keluarga Konseling Komunitas

Article Details

How to Cite
Hunainah, H., Syaputra, Y. D., Sukirno, A. ., & Monalisa, M. (2023). Peningkatan Ketahanan Keluarga Berbasis Konseling Komunitas. CARADDE: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 6(2), 264-271. https://doi.org/10.31960/caradde.v6i2.2035

References

  1. Amalia, R. M., Akbar, M. Y. A., & Syariful, S. (2017). Ketahanan Keluarga dan Kontribusinya Bagi Penanggulangan Faktor Terjadinya Perceraian. Jurnal Al-Azhar Indonesia Seri Humaniora, 4(2), 129. https://doi.org/10.36722/sh.v4i2.268
  2. Badan Pusat Statistik. (2016). Pembangunan Ketahanan Keluarga. Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak.
  3. Lewis, J. A., Lewis, M. D., Daniels, J. A., & D’Andrea, M. J. (2011). A Multicultural -Social Justice Perspective. Brooks/Cole, Cengage Learning, 362.
  4. Musfiroh, M., Mulyani, S., Cahyanto, E. B., Nugraheni, A., & Sumiyarsi, I. (2019). Analisis Faktor-Faktor Ketahanan Keluarga Di Kampung Kb Rw 18 Kelurahan Kadipiro Kota Surakarta. PLACENTUM: Jurnal Ilmiah Kesehatan Dan Aplikasinya, 7(2), 61. https://doi.org/10.20961/placentum.v7i2.32224
  5. Prayitno. (2012). Jenis Layanan dan Kegiatan Pendukung Konseling. Universitas Negeri Padang.
  6. Prayitno. (2017). Konseling Profesional Yang Berhasil; Layanan dan Kegiatan Pendukung. Rajawali Press.
  7. Prayitno, & Amti, E. (2004). Dasar-dasar Bimbingan dan Konseling. PT. Asdi Mahasatya.
  8. Puspitawati, H., Herawati, T., & Sarma, M. (2018). Reliabilitas Dan Validitas Indikator Ketahanan Keluarga Di Indonesia (Reliability and Validity of Family Resilience Indicators in Indonesia). Jurnal Kependudukan Indonesia |, 13(Juni), 1–14.
  9. Saefullah, L., Giyarsih, S. R., Setiyawati, D., Pertahanan, K., Indonesia, R., Geografi, F., Gadjah, U., Universitas, P., & Mada, G. (2018). Pengaruh Dukungan Sosial Terhadap Ketahanan Keluarga Tenaga Kerja Indonesia the Effect of Social Support on the Family Resilience of Tki ( Indonesian Migrant Workers ). Jurnal Sosiologi Pendidikan Humanis, 2(6), 119–132. http://journal2.um.ac.id/index.php/jsph/article/view/5192
  10. Stimpson, Q. (2004). Clinical counselling in voluntary and community settings. In Clinical Counselling in Voluntary and Community Settings. https://doi.org/10.4324/9780203420829

Most read articles by the same author(s)