Main Article Content

Abstract

Tujuan kegiatan ini mengaplikasikan senam lansia untuk mengontrol tekanan darah dan gula darah.Metode pelaksanaan kegiatan dengan cara pemeriksaan tekanan darah, pemeriksaan gula darah, pemberian leafled hipertensi dan diabetes militus serta lomba senam lansia pada kegiatan Hari lanjut usia nasional. Kegiatan dilakukan pada tanggal 13 Juli 2019 di Kantor Badan Koordinasi Kegiatan Kesejahteraan Sosial Surabaya Jawa Timur dengan jumlah peserta sebanyak ±171 lansia. Tehnik Analisa menggunakan deskriptif kategorik. Hasil lansia mayoritas mengalami hipertensi dan diabetes militus. Kesimpulan, senam lansia dapat membantu mengontrol tekanan darah dan gula darah pada lansia.

Keywords

Senam lansia tekanan darah gula darah

Article Details

Author Biographies

Imroatul Farida, Stikes Hang Tuah Surabaya

Keperawatan

Sri Anik Rustini, Stikes Hang Tuah Surabaya

Keperawatan

Wiwiek Liestyaningrum, Stikes Hang Tuah Surabaya

Keperawatan

Faridah Faridah, Stikes Hang Tuah Surabaya

Keperawatan

How to Cite
Farida, I. ., Irawandi, D., Rustini, S. A. ., Liestyaningrum, W. ., & Faridah, F. (2020). Aplikasi Senam Lansia Untuk Mengontrol Tekanan Darah dan Gula Darah. CARADDE: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 3(1), 16-21. https://doi.org/10.31960/caradde.v3i1.371

References

  1. Ak?n, S. and Bölük, C. (2020) ‘Prevalence of comorbidities in patients with type–2 diabetes mellitus’, Primary Care Diabetes, pp. 10–13. doi: 10.1016/j.pcd.2019.12.006.
  2. Anurogo, D. (2014) ‘Vol. 27, No.3, Desember 2014 MEDICINUS 1’, 27(3), pp. 48–48.
  3. Dinkes (2018) ‘Hasil Utama Riset Kesehatan Dasar Jawa Timur 2018’, Jakarta: Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan, Kementrian Kesehatan Republik Indonesia, pp. 1–82.
  4. Dorland. (2010). Kamus Kedokteran (31st ed.). Jakarta: EGC.
  5. Erlina, L. (2010). Pengaruh senam diabetus terhadap kadar glukosa darah pasien DM tipe 2 di RSU Unit Swadana Daerah Kabupaten Sumedang. Jurnal STIKES A Yani. Retrieved from http://www.stikesayani.ac.id/publikasi/e-journal/filesx/2010/201008/201008-001.pdf
  6. Felea, M. G. et al. (2014) ‘Socioeconomic Status and Risk of Type 2 Diabetes Mellitus among an Elderly Group Population in Romania’, Procedia Economics and Finance. Elsevier B.V., 10(14), pp. 61–67. doi: 10.1016/s2212-5671(14)00278-0.
  7. Garcia, L. F. do. S. et al. (2018) ‘Translation and validation of Pediatric Quality of Life InventoryTM 3.0 Diabetes Module (PedsQLTM 3.0 Diabetes Module) in Brazil-Portuguese language’, Jornal de Pediatria. Sociedade Brasileira de Pediatria, 94(6), pp. 680–688. doi: 10.1016/j.jped.2017.09.009.
  8. Haskell WL, Lee IM, Pate RR, Powel KE, Blair SN, Franklin BA, et al. (2007). Physical activity and publick health: updated recommendation for adults from the american college of sport medicine and the american heart association. Amerika: American college of sport medicine & the american heart association.
  9. Hernawan, T., & Rosyid, F. N. (2017). Pengaruh senam hipertensi lansia terhadap penurunan tekanan darah lansia dengan hipertensi di panti Wreda Darma Bhakti Kelurahan Pajang Surakarta. Jurnal Kesehatan, 10(1), 26–31.
  10. Lumempouw, D. O., Wungouw, H. I. S., & Polii, H. (2016). Pengaruh senam Prolanis terhadap penyandang hipertensi. Jurnal E-Biomedik (eBm), 4(1).
  11. Menpora. (2018). Buku ajar senam lansia. Jakarta. Retrieved from https://www.academia.edu/37825063/Buku_AJAR_Senam_Lansia
  12. Merino Cejas, C. M. et al. (2019) ‘Heart transplant in an adolescent with congenital aortic valve disease, left ventricle fibroelastosis, and severe pulmonary hypertension’, Cirugia Cardiovascular. Sociedad Española de Cirugía Torácica-Cardiovascular, 26, pp. 56–58. doi: 10.1016/j.circv.2018.11.009.
  13. Palmer, A. and Williams, B. (2007) ‘Tekanan Darah Tinggi’, Blood Pressure, 140, pp. 6–41.
  14. Petersen, & Shulman. (2006). Etiologi of insulin resistence. Am J Med, 119.
  15. Ramakrishnan, S. et al. (2019) ‘Prevalence of hypertension among Indian adults: Results from the great India blood pressure survey’, Indian Heart Journal, 71. doi: 10.1016/j.ihj.2019.09.012.
  16. Riskesdas, K. (2018) ‘Hasil Utama Riset Kesehata Dasar (RISKESDAS)’, Journal of Physics A: Mathematical and Theoretical, 44(8), pp. 1–200. doi: 10.1088/1751-8113/44/8/085201.
  17. Safitri, W., & Astuti, H. P. (2017). Pengaruh senam hipertensi terhadap penurunan tekanan drah di Desa Blembem, Wilayah Kerja Puskesmas Gondangrejo. Jurnal Kesehatan Kusuma Husada, 129–134.
  18. Senam, P., Kadar, T., & Darah, G. (2012). Pengaruh senam terhadap kadar gula darah penderita diabetes. Unnes Journal of Public Health, 1(1).
  19. Setiawan, G. W., Wungouw, H. I. S., & Pangemanan, D. H. C. (2013). Pengaruh senam bugar lanjut usia (lansia) terhadap kwalitas hidup penderita hipertensi. Jurnal E-Biomedik (eBM), 1(2), 760–764.
  20. Sherwood. (2005). Fisiologi kedokteran:dari Sel ke Sistem. Jakarta: EGC.
  21. Siwi Handayani, D., Yudianto, K. and Kurniawan, T. (2013) ‘Perilaku Self-Management Pasien Diabetes Melitus (DM)’, Jurnal Keperawatan Padjadjaran, v1(n1), pp. 30–38. doi: 10.24198/jkp.v1n1.4.